td mlm aku bercengkerama dgn salah satu anggota mudika, aku tak pernah berbincang berdua saja dengannya, tp utk mlm itu, aku benar" butuh seseorang dan dia bersedia mendengarkan smua keluh kesah yg aku rasakan..
di mlm pendalaman iman td, dengan lancarnya kata" yg cukup menyakitkan keluar dr bibir seorg ibu..
mungkin itu menurutnya suatu perumpamaan dan lebih tepatnya 'pembelaan' dr seorg ibu utk anaknya..
dia mengumpamakan bahwa 'aku tak boleh sombong dan sok senior'
*hey! qt lagi bicara tentang pilihan hidup, kenapa nyasar ksana?*
dalam hati saya hanya dpt bergumam : "tolong diralat, anak ibu tuh yg jutekin saya tanpa sebab..
saya sdh berusaha seramah mungkin menyapa dengan senyum selebar lebarnya dan apa yg anak ibu lakukan?
dia hanya membuang mukanya dengan angkuh seolah tak ada manusia yg menyapanya..
apa itu bukan sombong namanya??"
sungguh menyakitkan saat dia memperlakukan seperti itu..
sungguh menyedihkan saat mengetahui dia hanyalah seorang yg baik di dpn org lain tp di blakangnya menjelek jelekkan org lain kan?!
sungguh kecewa saat dia membuang muka..entah apa ada yg salah dgn saya..
tolong kalo ada salah mbok yaa ngomong aja di dpn saya..saya lbh memilih di caci maki tanpa basa basi tanpa perumpamaan biar lebih jelas masalahnya, daripada pake perumpamaan yg bs salah tanggap dan ngomong dr belakang.. >.<
No comments:
Post a Comment