20 September 2009

terulang kembali

sempat ku berpikir,dia mempermainkan perasaanku..
sekilas bayangan kesalahannya yg lalu terlukis..
sesaat ku merasa,dia mulai smua masalah dengan cara yg sama..

tp aku mencoba,
walau ku akui SANGAT SULIT
untuk berpikir positif..

dia yg jauh disana kembali tak ada kabar..
seperti keadaan yg sebelumnya,dan aku mulai gelisah..

tp itu smua berakhir..
kecemasan karna tak ada kabar sedikit berkurang..
pagi keesokan harinya,
aku mendapatkan kabar
bukan dia tp temannya yg memberitahukan
bahwa ai ren baik2 saja..

No comments: